Shinjuku Gyoen Natinal Garden, sesuai dengan namanya merupakan salah satu taman yang terletak di distrik Shinjuku, Tokyo. Menurut sejarah taman ini dulunya merupakan tempat tinggal dari keluarga Naitō pada jaman Edo yang akhirnya dijadikan taman untuk umum dibawah pengelolaan pemerintah pada tahun 1949. Taman ini memiliki luas 58.3 hektarare atau setara dengan 116 kali lapangan sepak bola. Terbagi menjadi 3 bagian dengan tema yang berbeda yaitu French Formal, English Landscape dan Japanese traditional. Setiap bagian memiliki ciri khasnya masing-masing dengan tanaman yang berbeda-beda pula. Khusus untuk Japanese Garden didalamnya terdapat Japanese tea house, dimana kita bisa mengikuti upacara minum teh ala Jepang pada jam tertentu dengan biaya tambahan.
Taman ini biasanya dipenuhi pengunjung setiap musim semi atau gugur, walupun pada musim lainnya pun selalu didatangi pengunjung. Ini dikarenakan orang Jepang ada kebudayaan untuk pergi melakukan acara Hanami atau piknik bersama untuk melihat sakura di musim semi dan juga Momiji, yaitu acara menikmati pemandangan daun pohon maple yang kemerah-merahan dimusim gugur. Tapi kalau anda datang berkunjung diluar musim tersebut anda tidak perlu khawatir karena takut tidak menemukan pemandangan yang indah karena mereka memilik program untuk sepanjang tahunnya. Jadi jika anda ingin melihat bunga sakura, ada baiknya untuk datang di bulan Maret atau April. Sedangkan jika ingin melihat bunga mawar, anda bisa datang diantara bulan akhir bulan April sampai awal bulan Juni.
Di musim dingin pun taman ini tetap kelihatan indah. Mungkin anda tidak menemukan banyak bunga-bunga yang bermekaran, tapi anda bisa menikmati pemandangan dari pepohonan yang menggugurkan ranting-rantingnya dan juga rerumputan yang mulai menguning. Mungkin anda mentertawakan ide untuk melihat pohon gundul & rumput kering ini, tapi justru disinilah seni dari suatu taman yang menampilkan 4 musim secara berbeda dan semuanya memiliki keindahannya masing-masing.
Taman ini cukup sering dijadikan tujuan untuk sekedar bersantai di akhir pekan, selain wilayahnya yang strategis, taman ini juga memiliki hamparan rumput yang cukup luas sehingga setiap orang bisa duduk dan bermain dengan leluasa. Tetapi ada beberapa aktifitas yang dilarang unuk dilakukan didalam taman ini, antara lain :
- bermain bola, frisbee, badminton atau olahraga lainnya yang menggunakan alat.
- roller skating.
- membawa minuman beralkohol.
- memanjat pohon.
- memainkan alat musik, termasuk mendengarkan radio atau berkaraoke.
- menggunakan peralatan yang menggunakan api.
- mengambil tanaman atau binatang dari dalam taman.
- mengambil foto untuk tujuan komersial.
- memberi makan pada binatang.
- membawa binatang peliharaan kedalam taman.
- bermain bola, frisbee, badminton atau olahraga lainnya yang menggunakan alat.
- roller skating.
- membawa minuman beralkohol.
- memanjat pohon.
- memainkan alat musik, termasuk mendengarkan radio atau berkaraoke.
- menggunakan peralatan yang menggunakan api.
- mengambil tanaman atau binatang dari dalam taman.
- mengambil foto untuk tujuan komersial.
- memberi makan pada binatang.
- membawa binatang peliharaan kedalam taman.
Taman ini memiliki 3 pintu gerbang masuk yaitu Shinjuku Gate, Sendagaya Gate dan Okido Gate. Jam operasi dimulai dari pukul 9:00 sampai pukul 16:30 setiap harinya dan libur setiap hari Senin(kecuali di musim hanami atau chrysanthemum, tidak libur). Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat di situs Shinjuku Gyoen.
Akses :
JR/Odakyu di Shinjuku Station dengan berjalan kaki 10menit.
Tokyo Metro Marunouchi Line di Shinjukugyoen-mae dengan berjalan kaki 5menit.
JR/Odakyu di Shinjuku Station dengan berjalan kaki 10menit.
Tokyo Metro Marunouchi Line di Shinjukugyoen-mae dengan berjalan kaki 5menit.
Administrasi :
JPY 200 untuk dewasa.
JPY 50 untuk anak-anak.
JPY 200 untuk dewasa.
JPY 50 untuk anak-anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar